KARIMUN (HK)-Bupati Karimun Aunur Rafiq sangat mendukung penuh kegiatan yang dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Karimun dalam melaksanakan kegiatan sensus ekonomi tahun 2016, yang melibatkan sebanyak 265 petugas untuk disebar ke 12 Kecamatan se Kabupaten.
Dukungan itu disampaikannya dalam amanat saat apel siaga sensus ekonomi di halaman rumah dinas Bupati, Jum'at (18/3). Ia mengatakan bahwa sensus ekonomi adalah kegiatan massif karena mencakup semua lapangan usaha, seluruh skala usaha kecil terkecuali sektor pertanian.
"Satu hal yang perlu kita sadari, pelaksanaan sensus ekonomi 2016 (SE2016) ini memang dilaksanakan BPS, tapi tanggungjawab untuk menyukseskannya bukan hanya dari BPS Kabupaten Karimun, melainkan Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun juga mendukung sepenuhnya termasuk bagi seluruh elemen pemerintah daerah. Ini karena bangsa Indonesia lah yang akan memperoleh hasil dari pekerjaan besar ini," ucap Rafiq.
Sensus ekonomi kata Rafiq, merupakan amanat dari undang-undang tahun 1997 statistik, yang merupakan bentuk pengabdian BPS dalam menghasilkan data yang sangat penting bagi proses pembangunan bangsa. Data yang dihasilkan nantinya sangat penting dan bermanfaat bukan hanya bagi pemerintah atau pelaku usaha, melainkan juga bagi seluruh lapisan masyarkat.
Menurutnya, data dari sensus ekonomi juga akan dapat memotret daya saing bisnis di Indonesia dan menentukan posisi perekonomian Indonesia diantara negara-negara kawasan regional maupun internasional. Hal ini menjadi penting, mengingat Indonesia telah memasuki MEA. Hal ini harus diantisipasi secara cermat dan cerdas, data sensus ekonomi 2016 menjadi sangat strategis dan krusial.
Kepala BPS Kabupaten Karimun, Hendra mengatakan, menjelang digelarnya sensus ekonomi pada Mei mendatang, sudah digelar beberapa kali sosialisasi sejak tahun 2015. Termasuk sosialisasi di semua kecamatan bagi semua pelaku usaha agar bisa dimenegrti bahwa sejak 1 Mei hingga 31 Mei akan dilaksanakan sensus ekoomi.
"Kita tidak bisa menargetkan berapa banyak pelaku usaha yang didata, karena acuan data pengusaha-pengusaha di Karimun ini sudah cukup lama di tahun 2006. Jadi sekarang ini kita bergerak ke seluruh Desa dan Kelurahan di Kabupaten Karimun dengan melisting usaha-usaha mulai dari yang kecil sampai yang besar dan terdiri dari 18 jenis atau lapangan usaha. Mulai dari pertambangan, galian, konstruksi, perdagangan dan lainnya termasuk jasa-jasa. Target kita 31 Mei harus selesai," tukasnya.
Tujuan dari sensus ekonomi, untuk pemetaan ekonomi yang akan dilakukan sampai kepada tingkat kecamatan. Juga akan dibuat satu karakteristik lapangan usaha bagi masing-masing kecamatan dengan potensi yang ada. Seperti misalnya potensi perdagangan, potensi industri dan lainnya di kecamatan. Sehingga hasilnya nanti untuk lapangan usaha dan mereka bisa melihat daya saing bisnis serta investasi, jenis usaha apa yang cocok dibangun di Karimun.
